“Sesungguhnya ulama adalah pewaris para Nabi. Sungguh para Nabi tidak mewariskan dinar dan dirham. Sungguh mereka hanya mewariskan ilmu maka barangsiapa mengambil warisan tersebut ia telah mengambil bahagian yang banyak.”
(Riwayat Tirmizi, Ahmad, Abu Daud dan Ibnu Majah. Disahihkan oleh Al-Albani)
“Alangkah indah diri dapat berdamping dengan para ulama sentiasa. Meneguk rasa manis bersama Allah setiap saat.”
(Ibnu Mubarak)
“Dan demikian (pula) di antara manusia, binatang-binatang melata dan binatang-binatang ternak ada yang bermacam-macam warnanya (dan jenisnya). Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hambaNya, hanyalah ulama. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun.”(Fathir: 28)
“Wahai anakku, duduklah dengan para ulama dan rapatkanlah lututmu dengan mereka kerana Allah akan menghidupkan hati dengan cahaya hikmah sebagaimana Allah akan menghidupkan tanah yang gersang dengan curahan air hujan dari langit."
(Luqmanul Haqim)
“Aku cinta kepada orang-orang soleh padahal aku bukan termasuk dari golongan mereka. Barangkali aku boleh dapat syafaat dari mereka. Aku benci kepada orang-orang yang perdagangannya adalah maksiat-maksiat kepada Allah SWT. Walaupun barang-barang dagangan kita sama.”
(Imam Syafie)
“Sesungguhnya memandang wajah ulama dan orang-orang soleh adalah ibadah.”
(Imam Al-Ghazali)
-ibnu muslim-halaqah.net
Monday, August 10, 2009
"Sayangi & Hargai Ulamak Selaku Pewaris Nabi.."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment